PENAMBAHAN LATIHAN CALF RAISE PADA INTERVENSI ULTRASOUND DAN ANKLE ELASTIC BAND LEBIH BAIK UNTUK PENINGKATAN FUNGSIONAL ANKLE PADA KASUS SHIN SPLINT

Tujuan : untuk mengetahui penambahan latihan calf raise pada intervensi ultrasound dan ankle elastic band lebih baik untuk peningkatan fungsional ankle pada kasus shin splint.Metode : penelitian ini bersifat experiment dengan pre test- post test design control group dimana peningkatan fungsional ankle dengan penambahan latihan calf raise pada intervensi ultrasound dan ankle elastic band yang di ukur dengan foot and ankle ability measure.Sampel terdiri dari 20 orang di Futsal Town Bekasi Selatan dengan dibagi menjadi dua kelompok, kelompok kontrol terdiri dari 10 sampel dengan latihan yang diberikan adalah intervensi ultrasound dan ankle elastic band dan kelompok perlakuan yang terdiri dari 10 sampel dengan latihan yang diberikan adalah latihan calf raise, intervensi ultrasound dan ankle elastic band.Hasil : uji normalitas dengan shapiro wilk test didapatkan data berdistribusi normal sedangkan uji homogenitas dengan levene�s test data memiliki varian yang homogen. Hasil uji hipotesis kelompok kontrol dengan t-Test related didapatkan nilai p=0,000 yang berarti intervensi ultrasound dan ankle elastic band dapat meningkatkan fungsional ankle pada kasus shin splint. Kelompok perlakuan dengan t-Test related nilai p= 0,000 yang berarti penambahan latihan calf raise pada intervensi ultrasound dan ankle elastic band dapat meningkatkan fungsional ankle pada kasus shin splint. Pada t-test independent menunjukan nilai p=0,000 yang berarti peningkatan fungsional ankle lebih baik dengan kelompok perlakuan daripada kelompok kontrol.Kesimpulan : penambahan latihan calf raise pada intervensi ultrasound dan ankle elastic band lebih baik untuk penimgkatan fungsional ankle pada kasus shin splint.

1.  UEU-Undergraduate-7481-COVER.pdf - 169 KB
2.  UEU-Undergraduate-7481-SURAT PENGESAHAN.pdf - 145 KB
3.  UEU-Undergraduate-7481-SURAT PERNYATAAN.pdf - 321 KB
4.  UEU-Undergraduate-7481-KATA PENGANTAR.pdf - 115 KB
5.  UEU-Undergraduate-7481-ABSTRAK.pdf - 235 KB
6.  UEU-Undergraduate-7481-DAFTAR ISI.pdf - 224 KB
7.  UEU-Undergraduate-7481-DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf - 140 KB
8.  UEU-Undergraduate-7481-DAFTAR PUSTAKA.pdf - 151 KB
9.  UEU-Undergraduate-7481-BABI.pdf - 416 KB

• HUBUNGAN PEMBERIAN ASUHAN KEPERAWATAN DAN KECEMASAN KLIEN KANKER PAYUDARA YANG MENJALANI KEMOTERAPI DI RUANG INAP V BEDAH RSPAD GATOT SOEBROTO JAKARTA
• HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN RESIKO PEMBERIAN KEMOTERAPI DAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PERAWAT DI RUANG ANAK RS KANKER DHARMAIS JAKARTA
• PENGARUH TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SOSIALISASI TERHADAP KEMAMPUAN BERSOSIALISASI PADA PASIEN ISOLASI SOSIAL DI RUMAH SAKIT JIWA DR.SOEHARTO HEERDJAN JAKARTA
• PENAMBAHAN CORE STABILITY PADA INTERVENSI TERAPI LATIHAN AKTIF LEBIH EFEKTIF MENINGKATKAN KEMAMPUAN MERAIH PADA PENDERITA STROKE
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH PENGUKURAN FISIOTERAPI
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH PENGUKURAN FISIOTERAPI; Topik : Pengukuran Lingkup Gerak Sendi Bahu (Shoulder Joint)
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH PENGUKURAN FISIOTERAPI; Topik : Pengukuran Lingkup Gerak Sendi Siku (Elbow Joint)
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH PENGUKURAN FISIOTERAPI; Topik : Pengukuran Lingkup Gerak Sendi Pergelangan dan Tangan (Wrist Joint and Hand)
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH MANUAL TERAPI; Topik : Manual Terapi 1.1a
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH MANUAL TERAPI; Topik : Manual Terapi 1.2a